Jumat, 14 November 2014

PENANGANAN LIMBAH PLASTIK



Sampah plastik adalah bahan buangan yang terbuat dari plastik yang sudah tidak terpakai dan tidak bermanfaat lagi bagi kehidupan manusia. Sampah plastik dapat menjadi berguna kembali setelah sampah plastik tersebut didaur ulang.

Daur ulang plastik adalah melakukan proses dasar daur ulang untuk mengolah sampah plastik menjadi pellet atau bijih plastik yang merupakan bahan dasar pembentuk plastik menurut produk yang diinginkan. Dalam proses ini, jenis bahan baku yang digunakan menentukan jenis bijih plastik yang dihasilkan.
Bahan baku daur ulang dengan kualitas satu merupakan plastik yang belum pernah didaur ulang sebelumnya atau hanya pernah sekali saja didaur ulang.
Berdasarkan warna dan struktur kimia plastik:
1.      LPDE neutral (kantong dan lembaran plastik berwarna putih maupun transparan).
2.      LPDE black (kantong dan lembaran plastik berwarna hitam maupun sedikit campuran warna yang lain)
3.      LLDPE
4.      Produk yang dihasilkan melalui proses daur ulang berupa pellet atau bijih plastik dengan ukuran 4-6 mm.

Tahapan proses daur ulang digolongkan menjadi 2 bagian besar, yaitu:
·         Bagian proses sortir bahan baku yang  menggunakan tenaga manusia.
·         Bagian proses yang menggunakan mesin.
·         Sortir
merupakan proses pemisahan yang pertama kali dilakukan. Pada proses ini dilakukan  pekerjaan untuk memisahkan bahan baku yang datang dan membuang material/ benda asing yang tidak diharapakan masuk ke dalam proses.

PEMOTONGAN
Proses ini dilakukan untuk mengurangi ukuran material dan mempermudah  proses selanjutnya, dengan cara memotong atau merajang plastik dalam bentuk asalnya (kantong atau lembaran plastik).

PENCUCIAN
Tujuan : agar tidak menggangu proses penggilingan.
Terdiri dari 2 tahap, yaitu:
1.      Prewashing
Untuk memisahkan material-material asing terutama agar tidak ikut dalam proses selanjutnya Menggunakan media cair sebagai sarana untuk  mencuci material dan membawa     material asing keluar dari proses.
2.   Pencucian Tahap 2:
Menggunakan mesin friction water.Materi dicuci kembali oleh ulir menanjak yang berputar pada putaran tinggi sehinggga hasil dari friksi dapat melepaskan material asing yang masih terdapat pada bahan.Masih menggunakan media air untuk membawa material asing keluar dari proses.

PENGERINGAN
·         Secara mekanik yaitu dengan memeras material dengan gerakan memutar sehingga air dapat keluar
·         Dengan menguapkan air pada suhu tertentu agar bahan benar-benar terbebas dari suhu yang melekat

PEMANASAN
·         Material yang telah bersih dari pengotor dilelehkan dengan proses pemanasan material pada suhu 2000
·         Suhu panas dihasilkan oleh heater.
·         Selanjutnya lelehan dialirka untuk menuju proses penyaringan

PENYARINGAN
·         Dilakukan dengan lembaran besi yang dilobangi sebesar kira-kira 4mm di seluruh permukaannya.
·         Diharapkan lelehan plastik akan melewati saringan ini untuk menghasilkan lelehan plastik berbentuk silinder panjang yang nantinya akn dipotong-potong.

PENDINGINAN
Setelan berbentuk silinder, material dilewatkan pada air dingin sebagai media pendingin.

PENCETAKAN/ PENGGILINGAN
·         Pencetakan bijih plastik dilakukan dengan membentuk lelehan plastik menjadi berbentuk mie dengan diameter 4 mm.

PEMBUNGKUSAN
·         Dilakukan pembungkusan terhadap material kering dalam karung plastik
·         Pemeriksaan untuk mengetahui apakah proses produksi berjalan baik.

Jadi semua proses ini dilakukan untuk meminimalisir menumpuknya sampah plastic yang ada di dunia ini,karna sudah dapat diketahui bahwa sampah atau limbah plastic ini adalah limbah yang sulit untuk di hancurkan dan membutuhkan waktu yang lama, maka sebab itu langkah proses ini sangat membantu dalam mengurangi limbah plastic.

Setelah dilakukannya proses tersebut,maka bias kita simpulkan dan dapat kita lihat bahwa bahan platik ini bias berguna dan dapat di daur ulang lagi untuk menghasilkan ekonomi dan kehidupan baik di dunia, semua proses yang dilakukan sangatlah penting dan menguntungkan bagi semuanya, karna dari hasil proses tersebut bias diolah lagi dan dapat di manfaatkan lagi,dan kita bias mengurangi pencemaran dari limbah plastic ini dan mengurangi keindahan bumi ini yang banyak dengan sekali limbah platik yang dibiarkan saja dan tidak diproses.

Sumber : http://www.slideshare.net/naviaekas/pengolahan-limbah-plastik


Tidak ada komentar:

Posting Komentar